Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan


Sendang Beji, Kolam Peninggalan Kerajaan Majapahit Penuh Mistis, Begini Kisah Seramnya

Tari kecetan memiliki keunikan dengan menampilkan gerakan tari yang berada di dalam air Sendang Beji. Tari kecetan itu berasal dari kata "Kecet" yang berarti tumit, tumit itulah yang dijadikan sasaran untuk dipukul menggunakan bambu yang dilakukan oleh para pemuda pria. Gerakan tari dimulai dari gerakan rasa syukur terhadap Tuhan YME.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Sendhang Beji Karangmojo Gunung Kidul: Sendang Keramat yang Airnya Tak Pernah KeringKali ini kita explore Sendang di Area Gunung Kidul, tepatnya di Kecamatan.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Beji Wetan, Sendangsari, Pajangan, Bantul, Yogyakarta , Indonesia. Bagikan di. Diperbarui tgl 15 Agustus 2021. Sendang Ngembel merupakan suatu mata air yang alami berbentuk bundar. Sendang ini masih dipergunakan sebagai penyuplai aliran irigasi bagi lahan pertanian penduduk setempat. Uniknya ada sebuah pulau kecil di tengah sendang yang bisa.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Di sendang ini, sering digunakan untuk pentas kesenian dan budaya nusantara. Usut punya usut, Sendang Beji dipercaya memiliki keterkaitan dengan Sendang Dangkrong di Desa Pandeyan, Kecamatan Tasikmadu. Baca Juga: Sragen Darurat Kasus Akhiri Hidup, Kurang dari Sepekan Tercatat 3 Kejadian. Aura mistik di Sendang Beji kerap dimanfaatkan masyarakat.


Sendang Beji Surodipo Wayang YouTube

NGAWI, Jawa Pos Radar Madiun - Tradisi Keduk Beji di Desa Tawun, Kecamatan Kasreman, Ngawi, tidak lekang oleh zaman. Kemarin (31/10), masyarakat adat Demang Surowidjojo, desa setempat, melaksanakan tradisi pembersihan Sendang Beji atau Sendang Tawun dengan disaksikan ratusan warga. "Tradisi Keduk Beji patut untuk dijaga karena punya makna.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Namun Sendang Beji sudah dimanfaatkan airnya sejak dahulu oleh penduduk Dusun Pengkol.. Terlihat belasan pipa terpasang di Sendang Beji disertai beberapa pipa yang digunakan oleh warga sekitar.. Seperti yang diungkapkan warga sekitar sendang, Hadi Sucipto (70). Menurutnya, sejak dahulu sendang ini sudah dimanfaatkan oleh warga sekitar, namun bedanya dulu belum menggunakan pompa air hanya.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Sendang Beji dipercaya sebagai tempat sakral. Sumber air ini digunakan untuk menyuplai air kolam renang di tempat wisata Tawun dan mengairi lahan pertanian penduduk. Di sebelah Sendang Beji terdapat makam leluhur dari Desa Tawun. Menurut kepercayaan masyarakat desa Tawun, bahwa di Sendang Tawun terdapat satu kekuatan mistis yang yang cukup kuat.


Tradisi Merti Sendang Beji Sidomulyo ANTARA Foto

Pantauan detikcom, Sendang Beji berada di pinggir jalan Dusun Pengkol, tampak pula sebuah pohon besar di pinggir sendang tersebut. Melihat lebih dekat, ternyata terdapat sumber air di bawah pohon.


TRADISI MERTI SENDANG BEJI SIDOMULYO ANTARA Foto

Suasana sendang Foto : Kandar. PURWOSARI, (KH) — Sendang (mata air) Beji merupakan salah satu tempat sakral yang sering dikunjungi. Kini pendatang tak hanya berasal dari pulau Jawa saja, melainkan juga dari luar pulau. Sendang tersebut diyakini dapat membuat perempuan awet muda dan cantik dengan cara membasuh muka atau mandi dengan air sendang.


Sendang Beji dan Cerita Nawang Wulan Bersama Joko tarub ndesolicious

Liputan6.com, Ponorogo - Di salah satu sudut Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong terdapat sebuah kolam. Oleh masyarakat sekitar biasa disebut dengan Sendang Beji.. Pada tahun 2017 lalu, tim dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) dari Trowulan, Mojokerto meneliti kolam yang berukuran 16 x 16 meter persegi itu.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Sendang Beji di Karangmojo, Gunungkidul, bukan hanya sekadar destinasi wisata alam biasa. Keindahan alamnya yang menakjubkan, air terjun yang megah, dan keunikan ekosistem lokalnya membuatnya menjadi tempat yang layak untuk dijelajahi.


TRADISI MERTI SENDANG BEJI SIDOMULYO ANTARA Foto

Sendang tersebut tidak terlalu besar ukurannya dibanding dengan telaga yang ada di Gunungkidul. Namun sendang Beji sudah dimanfaatkan airnya sejak dahulu oleh penduduk Dusun Pengkol. Terlihat belasan pipa terpasang di sendang Beji disertai beberapa pipa yang digunakan oleh warga sekitar.


Sendang Tawun (Duk Beji) KampoengNgawi

Ritual Keduk Beji Sendang Tawun adalah sebuah upacara adat membersihkan sendang (danau) di desa Tawun, Kecamatan Kasreman Kabupaten Ngawi. Keduk berarti membersihkan, sedangkan Beji merupakan nama sendang yang dibersihkan. Hal menarik adalah dengan dibuatnya serentetan acara menurut adat Jawa selama lima hari sebelum pembersihan sendang dimulai.


Sendang Beji dan Budaya Pragak

Sendang Beji Yg Terletak Di Perbukitan Pantai Parangtritis Daerah Istimewa Yogyakarta,Menurut Mitos Masyarakat Setempat,Adalah Petilasan Bertemunya Joko Taru.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Sendang Beji berlokasi di ujung Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo. Sayangnya, keberadaannya kini tak terawat dengan baik. Masyarakat sekitar menyakini kolam berukuran 16x16 meter itu, merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit. Bahkan, pada 2017 lalu, kolam tersebut juga sudah diteliti oleh tim Balai Pelestarian Cagar.


Upacara Adat Baritan Sendang Ngembel Beji Wetan Sendangsari Pajangan Humas Polsek Pajangan

Purwosari,(pidjar.com)-Desa Girijati, Kecamatan Purwosari menyimpan obyek wisata peninggalan jaman kuno. Di wilayah yang dipenuhi bukit menjulang di ujung barat Kabupaten Gunungkidul ini ternyata memiliki obyek wisata Candi Gembirowati dan Sendang Beji. Diketahui peninggalan tersebut dibangun oleh Sultan Hamengkubuwono ke II saat memerintah pada tahun 1792-1828.