Pahlawan Nasional Yang Gugur Dalam Pertempuran Di Laut Aru
Jakarta: Sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia mencatat nama Yos Sudarso sebagai pahlawan nasional dari angkatan laut yang gugur saat pertempuran di Laut Aru, Maluku, dalam melawan Belanda. Nama aslinya adalah Yosaphat Soedarso, lahir di Salatiga, Jawa Tengah, pada 24 November 1925.
Mengenang Pahlawan Gugur di Laut Aru, Pangkalan TNI AL Tahuna Ziarah di TMP Santiago KOMENTAR.ID
KOMPAS.com - Pertempuran Laut Aru adalah pertempuran yang terjadi di Laut Aru, Maluku pada 15 Januari 1962 antara Indonesia dengan Belanda. Pertempuran terjadi ketika dua kapal jenis destroyer, pesawat jenis Neptune dan Firefly milik Belanda menyerang RI Macan Tutul (650), RI Matjan Kumbang (653), dan RI Harimau (654).. Armada Indonesia Matjan Tutul yang saat itu dipimpin Komodor Yos Sudarso.
Pahlawan Yang Gugur Di Laut Aru
Menilik sejarahnya, pertempuran di Laut Aru tersebuit terjadi pada 15 Januari 1962. Pertempuran melibatkan Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) dengan pasukan laut Belanda. Laut Aru berada di perairan Maluku. Saat itu kapal milik ALRI yang terdiri dari KAI Harimau, KRI Macan Tutul, dan KRI Macan Kumbang sedang mengintai kekuatan armada laut.
KISAH LENGKAP PERTEMPURAN LAUT ARU DAN GUGUR NYA KOMODOR YOS SUDARSO YouTube
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Yos Sudarso adalah pahlawan nasional Indonesia yang gugur di Laut Aru karena mengorbankan dirinya dalam perjuangan pengembalian Irian Barat ke Indonesia. Lahir pada 24 November 1925 di Salatiga, Yos Sudarso bernama asli Yosaphat Soedarso.
Pahlawan Nasional Yang Gugur Dalam Pertempuran Di Laut Aru
Setiap tahunnya tempat ini jadi lokasi upacara untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah gugur di pertempuran Laut Aru, khususnya oleh TNI angkatan laut. Kita pun bisa harus banyak belajar dari peristiwa ini, tentang arti pengorbanan. Nyatanya, kemerdekaan Indonesia sampai sekarang masih bisa dipertahankan pun tak terlepas dari jasa.
Pertempuran Laut ARU 1962 Torehkan Tinta Emas Dalam Perjuangan Bangsa Indonesia
Pahlawan Trikora yang gugur di laut Aru adalah sekelompok tentara yang berjuang untuk mendukung integrasi Irian Barat ke dalam NKRI. Mereka telah menjadi saksi perjuangan yang tak terlupakan. Mereka telah menginspirasi para pemuda dan warga negara Indonesia untuk tetap setia kepada NKRI.
Pahlawan Nasional Yang Gugur Dalam Pertempuran Di Laut Aru
Peristiwa 15 Janauari Yos Sudarso Gugur di Laut Aru/ist. A A A. JAKARTA - Peristiwa bersejarah yang terjadi pada tanggal 15 Januari akan dibahas lengkap dalam artikel ini. Salah satunya adalah meninggalnya Pahlawan Indonesia Yos Sudarso. Untuk mengingat ataupun menambah wawasan sejarah, Okezone telah merangkum sejumlah peristiwa dan kejadian.
Gugurnya Yos Sudarso & Benarkah Pertempuran Laut Aru Ilegal?
Salah satunya adalah meninggalnya Pahlawan Indonesia Yos Sudarso. Untuk mengingat ataupun menambah wawasan sejarah, Okezone telah merangkum sejumlah peristiwa dan kejadian penting di tanggal 15 Januari, antara lain: 1. Meninggalnya Pahlawan Yos Sudarso. Laksamana Madya TNI (Ant.) Yosaphat Soedarso lahir di Salatiga, Jawa Tengah, 24 November.
7 Pahlawan Indonesia yang Gugur di Medan Perang YouTube
TEPAT hari ini 15 Januari 1962, atau 61 tahun yang lalu, Yos Sudarso gugur di Laut Aru saat bertempur melawan Belanda dalam operasi pembebasan Irian Barat. Peristiwa mempertahankan kedaulatan Republik Indonesia itu ditetapkan sebagai Hari Darma Samudra Nasional.
Kisah Pengorbanan Yos Sudarso dan KRI Macan Tutul di Pertempuran Laut Aru Okezone Nasional
JAKARTA - Laksamana Madya TNI (Ant.) Yosaphat Soedarso lahir di Salatiga, Jawa Tengah, 24 November 1925 dan meninggal di Laut Aru, 15 Januari 1962 pada umur 36 tahun.Ia adalah seorang pahlawan nasional Indonesia. Yos Sudarso mendapat pendidikan di bidang pelayaran di Sekolah Pelayaran Tinggi yang kini menjadi Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang.
Mengenang Kisah 8 Pahlawan Nasional yang Gugur di Usia Muda
Yos Sudarso. Laksamana Muda TNI ( Ant.) Yosaphat Soedarso (24 November 1925 - 15 Januari 1962) adalah seorang pahlawan nasional Indonesia. [1] Ia gugur di atas KRI Macan Tutul dalam peristiwa pertempuran Laut Aru setelah ditembak oleh kapal patroli Hr. Ms. Eversten milik armada Belanda pada masa kampanye Trikora.
12 Pahlawan Nasional Yang Berpengaruh Dalam Sejarah & Kemerdekaan Indonesia
JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut segera membuat film sejarah mengenai pertempuran Laut Arafuru yang terjadi di Laut Aru, Maluku, pada 15 Januari 1962 antara Indonesia dan Belanda. Keseriusan TNI AL mendokumentasikan sejarah tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara TNI AL dan PT Indonesia Televisi Streaming.
Pahlawan Nasional Yang Gugur Dalam Pertempuran Di Laut Aru
Penulis: Iswara N Raditya, tirto.id - 27 Apr 2021 03:55 WIB. Sejarah mencatat, Komodor Yos Sudarso gugur dalam tugas bersama KRI Macan Tutul di pertempuran Laut Aru, perairan Maluku, tanggal 15 Januari 1962. tirto.id - Sejarah perjuangan negeri ini mengguratkan nama Yos Sudarso sebagai pahlawan nasional dari TNI Angkatan Laut.
PERTEMPURAN LAUT ARU 1962 TOREHKAN TINTA EMAS DALAM PERJUANGAN BANGSA INDONESIA KLIK7TV.CO.ID
Monumen Yos Sudarso adalah tugu prasasti yang didirikan sebagai wujud penghormatan bagi para pahlawan yang telah gugur dalam Pertempuran Laut Aru tanggal 15 Januari 1962.Diresmikan kali pertama pada tanggal 15 Januari 1969 oleh Deputi Khusus, Laksamana Muda Laut Suharno. Lokasi monumen ini berada di Jalan Pemuda Kota Tegal, Jawa Tengah, tepat di depan Gedung DPRD Kota Tegal.
Pahlawan Nasional Yang Gugur Dalam Pertempuran Di Laut Aru
Dia gugur di Laut Aru, tanggal 15 Januari 1962 pada usia 36 tahun. Dia adalah seorang pahlawan nasional yang gugur di medan tugas, tepatnya di atas KRI Macan Tutul dalam Pertempuran Laut Aru pada masa perjuangan Trikora untuk membebaskan Irian Barat dari tangan Belanda.. Jos Soedarso telah gugur secara terhormat sebagai kusuma bangsa dalam.
Pahlawan Nasional Yang Gugur Dalam Pertempuran Di Laut Aru
Ia gugur di Laut Aru, tanggal 15 Januari 1962 pada usia 36 tahun. Dia adalah seorang pahlawan nasional yang gugur di medan tugas, tepatnya di atas KRI Macan Tutul dalam Pertempuran Laut Aru pada masa perjuangan Trikora untuk membebaskan Irian Barat dari tangan Belanda.
