Demi Boneka Sigalegale, Samosir Gelontor Rp80 M


Boneka SigaleGale di Pulau Samosir Backpacker Alam dan Sejarah

R. Ross Holloway, The archaeology of early Rome and Latium.


Boneka Sigalegale di Museum Wayang, Konon Bisa Bergerak Sendiri

Daerah yang merupakan kampung halaman Suku Batak tersebut memiliki banyak warisan nenek moyang. Salah satu warisan budaya yang sampai sekarang menjadi ikon daerah adalah tarian Sigale-gale yang berbentuk boneka. Kesenian tradisional dari Samosir, Sumatera Utara ini dianggap sakral. Bonekanya bisa bergerak luwes seperti manusia.


Boneka SigaleGale di Pulau Samosir Backpacker Alam dan Sejarah

Boneka Sigale-gale yang dibalut ulos itu tampak menonjol dalam Festival Danau Toba di Pulau Samosir, Sumatera Utara, beberapa tahun lalu. Tidak seperti biasanya, kali ini boneka itu muncul dalam bentuk raksasa. Tingginya mencapai 16 meter, berdiri menjulang di tepi perairan Tuktuk Siadong, Samosir. Selain bagian badan diselubungi ulos, boneka.


Sejarah Boneka Sigalegale, Penghibur Lara Kala Raja Batak Berduka

Sigale-Gale adalah boneka atau patung kayu yang dibuat sedemikian rupa menyerupai manusia, dilengkapi dengan pakaian adat khas Batak. Patung ini dapat bergerak lantaran ada yang menggerakkannya dari arah belakang. Ada pula tali yang menghubungkan bagian kepala dan lengannya, sehingga Sigale-Gale dapat bergerak..


Boneka Sigalegale Pertama Dibuat Tahun 1930 Agenda Indonesia

Baca juga: Boneka Sigale-gale di Museum Wayang, Konon Bisa Bergerak Sendiri. Boneka Sigale-gale biasanya digunakan sebagai pelaksanaan upacara kematian di daerah Samosir. Upacara ini dilakukan dengan iringan gondang sabangunan dan diikuti dengan tarian tor-tor yang dilakukan oleh anggota keluarga terutama anak laki dari keluarga dekat.


Demi Boneka Sigalegale, Samosir Gelontor Rp80 M

Boneka Sigale-gale ada kalanya dibuat tanpa kepala. Kemudian, pada bagian kepala itu, ditempatkan tengkorak orang yang meninggal. Muka patung diwarnai dengan kuning telur sedangkan matanya terbuat dari buah-buahan merah atau besi berbentuk mata. Raga patung dikenakan pakaian yang bagus dan berharga. Sementara itu, rambutnya terbuat dari rambut.


Boneka Sigalegale di Museum Wayang, Konon Bisa Bergerak Sendiri

Boneka Sigale-gale digunakan dalam acara adat, tepatnya upacara kematian di Samosir. Biasanya, upacara akan dilakukan dengan iringan gondang bolon. Pemandu Wisata Anjungan Sumatera Utara (Sumut) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) bernama Gunin mengatakan, gondang bolon adalah seperangkat alat musik tradisional Batak Toba.


Tapanuli Nadeges Menyingkap Sejarah dan Keajaiban Sigale gale

Boneka sigale-gale biasanya digunakan sebagai pelaksanaan upacara kematian di daerah Samosir. Upacara ini dilakukan dengan iringan gondang sabangunan dan diikuti dengan tarian tor-tor yang dilakukan oleh anggota keluarga terutama anak laki dari keluarga dekat. Tarian ini dipercata untuk mengantarkan arwah mendiang keluarga.


Boneka Sigalegale YouTube

Sigale gale on ima songon boneka nadipature jala dibahen marbahan hau, tompana suman songon manisia. Adong tali dipudi sigale gale naboi mandasdasna asa boi humusor-usor. Tali nai dipadomu di bagian simanjujungna dohot botohonna, dungi adong ma jolma dipudina na mangusor sigale gale on. Saonari, Sigale gale gabe sada opera di Samosir mangihut.


Foto 2 Tempat Wisata di Jakarta untuk Lihat Sigalegale, Boneka yang Kabarnya Bisa Gerak Sendiri

Sigale-gale adalah boneka atau patung kayu khas Suku Batak Toba yang hanya bisa ditemukan di Pulau Samosir, Sumatera Utara. Dalam Bahasa Batak, Sigale-gale berarti lemah gemulai. Nama ini diberikan penduduk setempat karena gerakan tarian Sigale-gale yang lambat dan lembut.


Sigalegale, Boneka Rapi Khas Pulau Samosir

Lalu dipanggillah roh Manggalae dan dimasukkan ke dalam boneka tersebut. Setelah itu, boneka Sigale-Gale mendadak menari sambil menortor mengikuti iringan musik hingga sang raja kembali sehat.Sejak itu, kegiatan menortor bersama boneka Sigale-Gale ini tetap dilakukan dan kini, atraksi tersebut telah menjadi sajian utama wisata di Pulau Samosir.


Boneka SigaleGale di Pulau Samosir Backpacker Alam dan Sejarah

Boneka Sigale-gale juga dipakaikan busana tradisional ulos khas Batak. Begitu juga dengan para penarinya. Salah satu jenis kain ulos adalah Ulos Antakantak yaitu Ulos yang dipakai sebagai selendang orang tua untuk melayat orang yang meninggal. Selain itu ulos tersebut juga dipakai sebagai kain yang dililit pada waktu acara manortor (menari).


Wajib Diketahui! Ini Fakta SigaleGale, Boneka Mistis dari Samosir yang Sering Ditemui Pengunjung

"Boneka Sigale-gale ini boneka dari Samosir. Dulu digunakan untuk menghibur seorang raja yang kehilangan anaknya," ujar YouTuber Billy Christian. Pernyataan itu ia sampaikan dalam Mystical Mystery virtual tour bertajuk Haunted Dolls, Minggu (20/9/2020).


Sigalegale, Boneka Arwah dari Tanah Batak Historia

1. Tema. Inti cerita atau tema dari asal-usul patung Sigale-Gale ini adalah tentang kesedihan seorang ayah. Seperti halnya kesedihan Raja Rahat yang tak mendapatkan kepastian tentang kabar putranya. Karena sangat menyayangi putranya, ia merasa begitu khawatir sampai tak bisa tidur dan makan.


Melihat Boneka SigaleGale, Boneka Khas Samosir

Hebatnya, boneka sigale-gale buatan Raja Gayus saat itu bisa mengeluarkan air mata dan dapat mengusapkan ulos yang disandang di bahunya. Namun, apa pun ceritanya, boneka sigale-gale telah memberi warna tersendiri bagi perkembangan seni dan tradisi masyarakat di kawasan Danau Toba, khususnya di Desa Tomok, Samosir, dan selalu dipertunjukkan.


Liburan ke Samosir, Mari Menari Bersama Sigalegale!

Nama "sigalegale" berasal dari bahasa Batak Toba, yaitu " si " dan " gale " yang berarti "si lemah, lesu, lunglai". [1] Sigalegale digerakkan seolah sedang menari ( manortor) oleh kelompok pemain yang mengendalikannya dari belakang dengan menggunakan tali-tali tersembunyi di setiap bagian tubuh patung. Tali-tali tersebut dihubungkan kepada.