Batu Batikam, Objek Wisata Cagar Budaya Masyarakat Minangkabau


Batu Batikam Alchetron, The Free Social Encyclopedia

Menurut Tambo "Batu Batikam" yang terdapat di Limo Kaum, Batusangkar sekarang, adalah lambang perdamaian antara kedua Junjung Adat yang kerbeda paham tadi. Di hadapan Batu Batikam oleh Datuak Parpatih Nan Sabatang diserukan : "Salamo batu ko balubang bakeh tikaman karih pusako nangko, naniah janiah bapantang karuah, Adat Limbago


Batu Batikam

Dibalik sebuah batu berlubang ini, ada kisah penuh makna bagi masyarakat Minangkabau.Yap, batu berlubang itu dikenal dengan sebutan Prasasti Batu Batikam.Terletak di Jorong Dusun Tuo, Nagari Limo Kaum, Kecamatan Lima Kaum, Tanah Datar, Sumatera Barat. Untuk sampai ke prasasti ini membutuhkan waktu sekitar 10 menit perjalanan dari ibu kota kabupaten yaitu Kota Batusangkar atau sekitar 100 km.


Batu Batikam, Objek Wisata Cagar Budaya Masyarakat Minangkabau

Batu batikam artinya batu yang ditusuk, objek wisata sejarah ini terdapat di Jorong Dusun Tuo, Nagari Limo Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Batusangkar, Sumatera Barat. Menurut ceritanya batu ini ditikam oleh dua laki-laki bersaudara, yaitu Datuak Parpatiah Nan Sabatang dan Datuak Katumanggungan.


Batu Batikam (Batusangkar) All You Need to Know BEFORE You Go

Terdapat batu besar dan keras yang ditikam dengan keris, yang menurut sejarah ditikam oleh Datuk Perpatih Nan Sabatang sebagai pelampiasan emosi ketika bertikai dengan Datuk Katumanggungan.. Kedua batu itu sekarang, dikenal dengan nama "Batu Batikam" (Batu yang ditikam). Yang satu berdiri tegak di tepi jalan Limo Kaum, di Batu Sangkar.


Batu Batikam, Batu Berlubang Peninggalan Kerajaan Minangkabau

Ada cerita menarik dari terbentuknya situs Batu Batikam yang ada di Tanah Datar yang menjadi akhir dari sebuah perselisihan. +62 852-2047-3373.. Lokasinya berada di tepi jalan raya dan terdapat plang penanda situs ini sehingga mudah untuk ditemukan.. dan kemudian terbentuklah suatu keselarasan yang didasarkan pada karakter kedua tokoh.


Batu Batikam dan Batu Basurek, Destinasi Bersejarah di Limo Kaum Batusangkar

Konon, pada Batu Batikam tergambar dua karakter kepemimpinan yang ada di Lima Kaum. Oleh sebab itu, Batu Batikam diharapkan dapat berperan sebagai pengontrol dan acuan dalam usaha mewujudkan keseimbangan dan harmonisasi tingkah laku masyarakat. Baca juga: Situs Gunung Padang, Situs Megalitik Terbesar di Asia Tenggara. Kondisi Batu Batikam sekarang


REKAM JEJAK SANG PENJELAJAH AMAZING INDONESIA WONDERFUL WEST SUMATERA Batu Batikam dan

Susunan batu itu terbuat dari batu andesit yang diletakkan di atas tanah sehingga dapat membentuk denah persegi. Meski batu ini telah mengalami perubahan, Batu batikam yang bentuknya segitiga tetap berlubang di bagian tengah. Lubang tersebut terlihat menembus pada kedua sisinya. Adapun batu ini memiliki tinggi 55 cm, tebal 20 cm, dan lebar 45 cm.


LEGENDA NUSANTARA SEJARAH MINANG BATU BATIKAM

Fakta Batu Batikam. Sumber Gambar: Instagram @nolymasnalizar. Batu Batikam adalah batu yang terbuat dari andesit keras dengan lubang pipih yang menembus bagian atasnya. Lubang tersebut dapat disentuh dan dilihat langsung oleh para pengujung Batu ini memiliki tinggi 55 cm, dengan tebal 20 cm dan lebar 45 cm. Situs ini berada di lahan seluas 1800.


Sejarah Cagar Budaya Batu Batikam di Sumatera Barat Harian Haluan

Keywords: Batu Batikam, history, Indo jolito, qualitative, randai ABSTRAK Tulisan ini merupakan sebuah studi terhadap cerita randai indo jolito dalam upaya melihat korelasinya dengan situs batu batikam yang terletak di kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif.


Batu Batikam, Batusangkar Pustaka Pandani

Batu Batikam. Batikam Stone is a historical heritage object in Jorong Dusun Tuo, Nagari Limo Kaum, Tanah Datar Regency, on Sumatra in Indonesia. [1] Translated from Indonesian, Batu Batikam means the stone that getting stabbed. According to the history, the hole that in the middle of the stone come from stocked of Datuak Parpatiah Nan Sabatang.


SENI LAMA MELAYU (MALAY OLDEN ART) Batu Batikam

Cagar Budaya Batu Batikam dulunya merupakan tempat yang digunakan untuk bermusyawarah para kepala suku. Anda dapat mengunjungi tempat wisata yang satu ini di Jalan Jenderal Sudirman nomor 160, Dusun Tuo, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Batu yang terdapat di tempat wisata ini populer dengan bekas tusukan di tengahnya.


Objek Wisata di Sumatra Barat ini Terbuat dari Batu

Batu Batikam adalah salah satu benda cagar budaya bersejarah di Jorong Dusun Tuo, Nagari Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat. Jika diartikan kedalam Bahasa Indonesia, Batu Batikam berarti batu yang tertusuk. Menurut sejarah, lubang atau tusukan yang ada di tengah batu itu merupakan bekas dari tusukan keris Datuak Parpatiah.


Batu Batikam dan Batu Basureh yang Terlupakan

Jika liburan ke Sumatera Barat, datanglah ke Batusangkar untuk melihat Batu Batikam. Sesuai namanya, inilah batu berbentuk segitiga dengan lubang tikaman di tengahnya. Mitosnya, batu itu berlubang karena ditikam keris.


SENI LAMA MELAYU (MALAY OLDEN ART) Batu Batikam

Terdapat batu yang hampir berbentuk segitiga terbalik terbuat dari batuan andesit dengan lubang pipih menembus batu di bagian atasnya, mirip bekas tikaman senjata tajam, sehingga disebut Batu Batikam. Batu Batikam ini berukuran tinggi 55 cm, tebal 20 cm, dan lebar 45 cm. Batu Batikam ini berlubang karena ditikam oleh Datuak Parpatih Nan.


Batu Batikam dan Batu Basureh yang Terlupakan

Batu Batikam. Batu Batikam merupakan benda bersejarah bagi masyarakat Minangkabau. Batu Batikam adalah salah satu benda cagar budaya bersejarah di Jorong Dusun Tuo, Nagari Limo Kaum, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat. [1] Jika diartikan kedalam Bahasa Indonesia, Batu Batikam berarti batu yang tertusuk. [2]


MPJ Batu batikam Sharing God's love with Southeast Asia's Muslims

Batu Batikam berukuran 55x20x40 centimeter dengan bentuk menyerupai segitiga. Keunikannya, tentu saja karena bekas lubang di tengah batu yang legendanya berasal dari tusukan keris dari kedua tokoh di atas. 3. Batu Kati Muno; Objek ini berada di Museum Rumah Baanjuang TMSBK Bukittinggi. Keberadaannya sering luput dari pantauan pengunjung.